KELOMPOK 1
Teori ini dikembangkan oleh Urie
Bronfenbrenner yang fokus pada konteks di mana anak tinggal dan orang-orang
yang memengaruhi perkembangan anak.
Lima sistem Lingkungan.
1. Mikrosistem
Adalah setting
di mana individu menghabiskan banyak waktu.
Contohnya adalah
saya di salah satu organisasi KAMMI, interaksi yang saya lakukan adalah dengan
teman sebaya dan kakak-kakak senior yang bergabung di organisasi tersebut.
2. Mesosistem
adalah kaitan
antar-mikrosistem.
Contohnya adalah
pada saat saya tidak membaca materi perkuliahan dan pada saat diadakan kuis
yang ternyata saya mendapatkan nilai yang buruk, sepanjang hari itu saya akan
merasa bersalah dan lebih banyak diam daripada biasanya.
3. Exosistem
Terjadi ketika
pengalaman di setting lain memengaruhi pengalaman murid dan guru dalam konteks
mereka sendiri.
Contohnya saya
sebagai anggota di salah satu organisasi dan kakak-kakak senior sebagai
pengurus organisasi yang sama tersebut memiliki peranan yang kuat dalam
memajukan organisasi. Mulai dari berkonstribusi melalui sarana, prasarana, dll.
4. Makrosistem
Adalah keseluruhan
pola kultural masyarakat.
Contohnya pada
saat saya kecil orang tua saya selalu mengajari
jika bertemu orang yang lebih tua dari saya agar dijunjung tangannya
ketika bersalaman. Maka sifat itu menjadi kebiasaan pada saya sampai sekarang
5. Kronosistem
Adalah kondisi
sosiohistoris dari perkembangan anak.
Contohnya adalah
saya lebih mandiri dan cermat ketika saya sudah hidup mandiri semenjak kuliah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar